Cara Menghapus File Secara Permanen dengan Eraser

Ketika suatu file dihapus dengan perintah delete pada windows, file tersebut sebenarnya masih terdapat pada hardisk komputer. Bahkan ketika kita telah membuangnya dari Recycle Bin, file tersebut masih dapat dikembalikan dengan menggunakan aplikasi data recovery.

Nah, bagaimana kalau suatu saat kita ingin menghapus data pada hardisk secara permanen, misalnya hardisk hendak kita pinjamkan dan kita ingin beberapa data pribadi pada hardisk tersebut untuk dihapus secara permanen, sehingga tidak dapat dikembalikan bahkan dengan aplikasi pihak ketiga sekalipun ? Untuk menghapus data secara permanen itu kita bisa menggunakan aplikasi yang bernama Eraser.

Sesuai namanya, aplikasi Eraser berguna untuk menghapus data (file atau folder) pada komputer secara permanen sehingga tidak bisa dikembalikan lagi. Pada prinsipnya, Eraser ini akan menghapus data secara berulang-ulang menggunakan pattern terpilih untuk memastikan data yang dihapus tidak bisa dikembalikan lagi. Aplikasi Eraser bersifat gratis dan dapat dijalankan pada Windows XP (with Service Pack 3), Windows Server 2003 (with Service Pack 2), Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7 and Windows Server 2008 R2

Berikut cara menghapus data secara permanen menggunakan Aplikasi Eraser:

  1. Download Aplikasi Eraser disini
  2. Setelah diinstal, akan terdapat menu Eraser apabila kita meng-klik kanan pada file atau folder.

    hapus file secara permanen dengan eraser

  3. Untuk menghapus file atau folder tersebut, kita tinggal klik Erase atau Erase On Restart
Selain dapat diakses dari menu konteks seperti langkah diatas, apabila kita klik icon shortcut Eraser pada desktop maka kita akan dibawa pada jendela Erase Schedule yang lebih advance. Disini kita bisa membuat beberapa task (tugas penghapusan) untuk beberapa file atau folder.

Aplikasi Eraser sendiri mempunyai 14 metoda penghapusan file, dimana metoda Gutmann dipilih sebagai metoda default. Metoda Gutmann merupakan pola penghapusan file yang dikembangkan oleh Peter Gutmann yang sudah terbukti cukup ampuh untuk menghapus data penting secara permanen yaitu dengan cara aplikasi ini akan menimpa file yang sudah dihapus berkali-kali (35 kali) sehingga data tidak bisa dikembalikan lagi.

Pengertian dan Jenis-Jenis Local Area Network (LAN)

 
 
Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling terhubung, berkomunikasi dan berbagi data. Sedangkan Local Area Network (LAN) merupakan jaringan komputer yang terdapat dalam suatu area tertentu (misal dalam satu gedung atau perkantoran) dan tidak menggunakan fasilitas komunikasi umum (seperti misalnya jaringan telephone yang dikelola perumtel). Pemilik dan pengelola jaringan komunikasi adalah pemilik LAN itu sendiri.

Terdapat jenis - jenis Local Area Network (LAN) yang dikategorikan berdasarkan beberapa hal seperti berikut ini :

1. Jenis LAN Berdasarkan Media Transmisi
Secara garis besar terdapat dua kategori media transmisi, yaitu guided (terpadu) dan unguided (tidak terpadu).

Media transmisi yang terpadu adalah media yang mampu menytrasmisikan besaran-besaran fisik lewat materialnya, contohnya kabel twisted pair, kabel coaxial dan serat optik.

Media yang tidak terpadu adalah media yang mentransmisikan gelombang elektromagnetik tanpa menggunakan konduktor fisik seperti kabel atau serat optik. Contohnya adalah gelombang radio seperti microwave dan wireless mobile.

2. Jenis LAN Berdasarkan Metode Transmisi
Jenis LAN dibedakan berdasarkan metode transmisi yang digunakan dalam pengiriman data, dalam hal ini yaitu:
  • Baseband, pada metode baseband data yang berupa sinyal digital langsung dikirim pada media yang digunakan tanpa mengalami perubahan apapun. Dengan cara ini jarak capai data benar-benar bergantung pada kualitas media yang digunakan. Media tersebut hanya dapat digunakan secara tunggal dan perlatan yang dibutuhkan juga sederhana.
  • Broadband, data yang dikirimkan harus diubah dulu menjadi signal analog (mengalami modulasi). Hal ini menyebabkan data dapat dikirimkan pada jarak yang lebih jauh daripada baseband dan juga media dapat digunakan secara multi channel, sehingga pemakain media lebih efisien tetapi peralatan yang diperlukan lebih rumit, misalnya memerlukan modem frequensi radio (RF Modem).
3. Jenis LAN berdasarkan Arsitektur fisik atau Topologi jaringan.
Berdasarkan topologi jaringan Local Area Network dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu: Point to point , Star, Ring, Bus dan Tree.

4. Jenis LAN berdasarkan Arsitektur logic atau cara pengiriman data dalam jaringan.
Didalam LAN dikenal tiga macam arsitektur yaitu: Ethernet, Token Ring dan FDDI (Fiber Distributed Data Interface).

Ethernet adalah sebuah teknologi jaringan yang banyak digunakan dalam jaringan LAN berbasi kabel (wired network). Seluruh Ethernet LAN dikonfigurasi sebagai logical bus dan secara fisik dapat diimplementasikan dalam bentuk topologi bus atau star.

Token Ring adalah permulaan standar LAN yang pernah dikembangkan IBM, menggunakan topologi ring dan metoda akses token passing.

Fiber Distributed Data Interface (FDDI) adalah jaringan LAN token ring berkecepatan tinggi dan menggunakan kabel fiber optik.

5. Jenis Local Area Network berdarakan Metode Akses ( bagaimana cara sistem menggunakan jaringan secara bersama):
  • Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection(CSMA/CD)
    Maksudnya sebelum komputer mengirim data, komputer tersebut "menyimak/mendenga" dulu media yang akan dilalui sebagai pengecekan apakah komputer lain sedang menggunakannya, jika tidak ada maka komputer akan mengirimkan datanya.Terkadang akan terjadi dua atau lebih komputer yang mengirimkan data secara bersamaan dan itu akan mengakinbatkan collision (tabrakan). Bila collision terjadi maka seluruh komputer yang ada akan mengabaikan data yang hancur tersebut. Namun bagi komputer pengirim data, dalam periode waktu tertentu maka komputer pengirim akan mengirim kembali data yang hancur akibat tabrakan tersebut.
  • Token Passing
    Dalam token passing, digunakan suatu "tanda (token)" yang akan dikirim secara "estafet" dari komputer atau node yang satu ke node yang lain. istem yang menerima token  inilah yang berhak mengirim data dan setelah data dikirimkan maka token tersebut diteruskan ke node yang lain.  Topologi ini mutlak harus berbentuk ring. Untuk menghindari masalah terhadap token yang tidak berguna atau token yang hilang maka diletakkan sebuah komputer yang bertugas sebagai pengontrol atau monitor.

Cara Membuat Button Dashboard dan Follow Pada Blog

Preview:
Button ini akan muncul pada sisi kanan blog kalian. Caranya, ikuti tutorial di bawah:

1) Sign in akun blogger

2) Dashboard > Design > Page Element > Add A Gadget > Html / Javascript

3) Copy paste kode di bawah pada ruang Html / Javascript tadi
<div style="position: fixed; top: 5px; right: 90px;"><a class="linkopacity" href="http://www.blogger.com/follow-blog.g?blogID=ID BLOG ANDA" target="_blank" rel="nofollow" title="Follow !" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img src="http://assets.tumblr.com/images/iframe_follow_alpha.png?6" border="0" /></a><div style="display:scroll; position:fixed; top:5px; right:2px;"><a class="linkopacity" href="http://blogger.com/home" target="_blank" rel="nofollow" title="Dashboard !" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://assets.tumblr.com/images/iframe_dashboard_alpha.png?6" /></a></div>

Catatan:
Pada ruang ID BLOG ANDA, masukkan ID blog kalian. bagaimana cara mendapatkan ID blog? lihat gambar di bawah:

4) Setelah masukkan ID blog pada kode tadi, klik Save dan lihat hasilnya.

Selamat mencoba! :)

PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS PROTOKOL JARINGAN



Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras. Protocol digunakan untuk menentukan jenis layanan yang akan dilakukan pada internet.

TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

Adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack

Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet. Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.

 
UDP ( User Datagram Protokol)

UDP, singkatan dari User Datagram Protocol, adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768.

Domain Name System (DNS)

Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address.

Point-to-Point Protocol

Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662.

Serial Line Internet Protocol

Serial Line Internet Protocol dianggap berkaitan erat dengan pengertian berikut
Disingkat dengan SLIP. Sebuah protokol yang memungkinkan pemindahan data IP melalui saluran telepon. Alat bantu lainnya dalam SLIP adalah PPP yang mendeteksi kesalahan dan konfigurasi. Sistem ini memerlukan satu komputer server sebagai penampungnya, dan secara perlahan-lahan akan digantikan oleh standar PPP yang memiliki kecepatan proses lebih tinggi.

 
Internet Control Message Protocol (ICMP)

adalah salah satu protokol inti dari keluarga. ICMP berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak digunakan secara langsung oleh aplikasi jaringan milik pengguna. salah satu pengecualian adalah aplikasi ping yang mengirim pesan ICMP Echo Request (dan menerima Echo Reply) untuk menentukan apakah komputer tujuan dapat dijangkau dan berapa lama paket yang dikirimkan dibalas oleh komputer tujuan. protokol internet. ICMP utamanya digunakan oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.

POP3 (Post Office Protocol)

POP3 adalah kepanjangan dari Post Office Protocol version 3, yakni protokol yang digunakan untuk mengambil email dari email server. Protokol POP3 dibuat karena desain dari sistem email yang mengharuskan adanya email server yang menampung email untuk sementara sampai email tersebut diambil oleh penerima yang berhak. Kehadiran email server ini disebabkan kenyataan hanya sebagian kecil dari komputer penerima email yang terus-menerus melakukan koneksi ke jaringan internet.

IMAP (Internet Message Access Protocol)

 IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada. Kemampuan ini jauh lebih baik daripada POP (Post Office Protocol) yang hanya memperbolehkan kita mengambil/download semua pesan yang ada tanpa kecuali.

 
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)

adalah suatu  protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik atau email di Internet. Protokol ini gunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.

HTTP (Hypertext Transfer Protocol)


HTTP (Hypertext Transfer Protocol) suatu protokol yang digunakan oleh WWW (World Wide Web). HTTP mendefinisikan bagaimana suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur aksi-aksi apa saja yang harus dilakukan oleh web server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada pada protokol HTTP ini.

Contohnya bila kita mengetikkan suatu alamat atau URL pada internet browser maka web browser akan mengirimkan perintah HTTP ke web server. Web server kemudian akan menerima perintah ini dan melakukan aktivitas sesuai dengan perintah yang diminta oleh web browser. Hasil aktivitas tadi akan dikirimkan kembali ke web browser untuk ditampilkan kepada kita.

HTTPS

HTTPS adalah versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.
Selain menggunakan komunikasi plain text, HTTPS menyandikan data sesi menggunakan protokol SSL (Secure Socket layer) atau protokol TLS (Transport Layer Security). Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers, dan man in the middle attacks. Pada umumnya port HTTPS adalah 443.

SSH (Sucure Shell)

SSH adalah protocol jaringan yang memungkinkan pertukaran data secara aman antara dua komputer. SSH dapat digunakan untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh mengirim file, membuat Tunnel yang terrenkripsi dan lain-lain. Protocol ini mempunyai kelebihan disbanding protocol yang sejenis seperti Telnet, FTP, Danrsh, karena SSH memiliki system Otentikasi,Otorisasi, dan ekripsinya sendiri. Dengan begitu keamanan sebuah sesi komunikasi melalui bantuan SSH ini menjadi lebih terjamin. SSH memang lebih aman dibandingkan dengan protocol sejenis, tetapi protocol SSH tatap rentan terhadap beberapa jenis serangan tertentu. Pada umumnya serangan ini ditunjukan Pada SSH versi pertama (SSH-1) yang memang memiliki tingkat keamanan yang lebih lemah daripada SSH versi kedua (SSH-2). Salah satu serangan pada SSH versi pertama adalah serangan MAN IN THE MIDDLE pada saat pertukaran kunci. Protocol SSH serta algoritma yang digunakan pada kedua versi SSH, lalu serangan-serangan yang terjadi pada SSH dan bagaimana SSH mengatasinya. Untuk meningkatkan keamanan pada protocol SSH dapat dilakukan dengan cara menggunakan kartu Kriptografi untuk autentifkasi.

Telnet (Telecommunication network)

 Adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan di koneksi Internet atau Local Area Network. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan.

 
FTP ( File Transfer Protocol )

FTP ( File Transfer Protocol ) adalah sebuah protocol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) computer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. FTP atau protocol Transmission Control Protocol (TCP) untuk komunikasi data antara klien dan server, sehingga diantara kedua komponen tersebut akan dibuatlah sebuah sesi komunikasi sebelum transfer data dimulai. FTP hanya menggunakan metode autentikasi standar, yakni menggunakan User name dan paswordnya yang dikirim dalam bentuk tidak terenkripsi. Pengguana terdaftar dapat menggunakan username dan password-nya untuk mengakses ,men-dawnload ,dan meng- updlot berkas- berkas yang ia kehenaki. Umumnya, para pengguna daftar memiliki akses penuh terdapat berapa direkotri , sehingga mereka dapat berkas , memuat dikotri dan bahkan menghapus berkas. Pengguna yang belum terdaftar dapat juga menggunakan metode anonymous login,yakni dengan menggunakan nama pengguna anonymous & password yang diisi dengan menggunakan alamat e-mail. Sebuah server FTP diakses dengan menggunakan Universal Resource Identifier (URI) dengan menggunakan format ftp://namaserver. Klien FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI tersebut.

LDAP

LDAP (Lightweight Directory Access Protocol) adalah protokol perangkat lunak untuk memungkinkan semua orang mencari resource organisasi, perorangan dan lainnya, seperti file atau printer di dalam jaringan baik di internet atau intranet. Protokol LDAP membentuk sebuah direktori yang berisi hirarki pohon yang memiliki cabang, mulai dari negara (countries), organisasi, departemen sampai dengan perorangan. Dengan menggunakan LDAP, seseorang dapat mencari informasi mengenai orang lain tanpa mengetahui lokasi orang yang akan dicari itu.

SSL (Secure Socket Layer)

SSL (Secure Socket Layer) adalah arguably internet yang paling banyak digunakan untuk enkripsi. Ditambah lagi, SSL sigunakan tidak hanya keamanan koneksi web, tetapi untuk berbagai aplikasi yang memerlukan enkripsi jaringan end-to-end.
Secure Sockets Layer (SSL) merupakan sistem yang digunakan untuk mengenkripsi
pengiriman informasi pada internet, sehingga data dapat dikirim dengan aman. Protokol SSL mengatur keamanan dan integritas menggunakan enkripsi, autentikasi, dan kode autentikasi pesan. SSL protocol menyedian privasi komunikasi di internet. SSL tidak mendukung fileencryption, access-control, atau proteksi virus, jadi SSL tidak dapat membantu mengatur data sensitif setelah dan sebelum pengiriman yang aman.
Protokol SSL terdiri dari dua sub-protokol: SSL record protocol dan SSL handshake
protocol. SSL record protocol mendefinisikan format yang digunakan untuk mentransmisikan data. Sedangkan SSL handshake protocol melibatkan SSL record protocol untuk menukarkan serangkaian pesan antara SSL enabled server dan SSL enable client ketika keduanya pertama kali melakukan koneksi SSL.

Pengertian 7 Layer OSI dan Keuntungan Penggunaan Layer OSI

Layer OSI dalam sistem jaringan komputer adalah satu standar komunikasi berhasil dibentuk. Model ini disebut dengan OPEN SYSTEM INTERCONNECTION (OSI), yang dirancang oleh International Standard Organization pada tahun 1974 (pendapat lainnya mengatakan tahun 1978dan disetujui pemakaiannya pada tahun 1983 untuk semua produsen.
Apakah semua jaringan komputer  LAN, WAN dan MAN, semuanya berbasis model layer OSI?
Setiap produsen diwajibkan dengan standar model OSI untuk memudahkan peralatan yang diproduksi dapat berkomunikasi dengan peralatan yang dikeluarkan oleh produsen lain. Di dalam Model OSI, terdapat tujuh lapisan (seven layer, dan setiap lapisan tidak memperdulikan lapisan yang lainnya.
Tetapi setiap lapisan memiliki kolerasi yang kuat dan setiap lapisan itu yang disebut lapisan protokol. Model OSI (Open Systems Interconnection – saling terhubung dengan sistem terbuka) Model OSI adalah satu panduan dan bukannya satu perangkat lunak atau perangkat keras. Ia digunakan sebagai referensi untuk dipatuhi oleh semua produsen perangkat lunak dan perangkat keras agar produk mereka dapat terhubung ke sistem jaringan tanpa masalah. OSI dapat diibaratkan sebagai satu kebijakan keamanan dunia yang harus diikuti oleh semua negara agar dunia ini aman.
Meskipun kenyataannya keamanan global sulit diperoleh. Begitu juga dengan model OSI ini, ada juga ketidak serasian terjadi di dalam produksi produk yang berbeda. Maka ketika kita membeli sesuatu produk pastikan kita mengetahui sejauh mana peralatan itu sesuai standar dan perbedaan antara peralatan yang akan terhubung kepadanya

7 Layer OSI sebagai berikut
  1. Physical Layer: Lapisan paling dasar dalam sebuah jaringan. Dasar komunikasi menggunakankombinasi bit (0 dan 1) dan bergerak dari satu node (PC atau perangkat komunikasilainnya) ke node yang lain.
  2. Data Link Layer: Kerangka kombinasi bit dan bergerak dari satu hope (tempat penghentian sebuah node) ke hope yang lain.
  3. Network layer: Kombinasi beberapa kerangka dalam sebuah paket dan berkomunikasi antara source host dan tujuan host.
  4. Transport layer: Pengiriman pesan yaitu komunikasi langsung antara sesuatu proses denganproses yang lain (Jaringan PC Anda dengan PC teman Anda).
  5. Session layer: mengatur  transaksi dan menghapus segala komunikasi dalam jaringan.
  6. Presentation layer: Terjemahan dan mengenkripsi informasi atau data yang dikirim dari sebuahPC ke PC yang lain.
  7. Application Layer: Lapisan paling atas. Mengizinkan sebuah jaringan berkomunikasi satu samalain.

Keuntungan Dari penggunaan Layer OSI adalah:

  1. Memecahkan operasional sistem jaringan yang kompleks agar mudah dipelihara
  2. Perubahan setiap lapisan tidak mengubah lapisan yang lain. Ini memudahkan produsen berkonsentrasi pada lapisan tertentu saja
  3. Memudahkan pengembangan perangkat keras “plug and play
Kesimpulannya: agar setiap peralatan bisa berkomunikasi dengan lainnya maka di butuhkan sistem layer OSI

Manfaat Jaringan Komputer dan Internet


Manfaat Jaringan Komputer dan Internet Bagi Pelajar

Manfaat jaringan komputer dan internet bagi para para pelajar dan siswa khususnya dan pengguna-pengguna umum telah dapat menemukan berbagai macam informasi yang mereka inginkan mengenai prihal apa saja dan sumber-sumber dimanapun di dunia ini dengan hanya mengunjungi situs di internet. segala informasi yang diinginkan akan ditemukan di dalam sekejap saja, hal ini adalah  satu manfaat jaringan komputer.

Selain manfaat jaringan komputer diatas, pengguna jaringan juga dapat terhubung dan berkomunikasi satu sama lainnya dalam jaringan. Pengguna dapat saja saling mengirimkan  pesan melalui komputer yang  dikenal sebagai email dan perangkat lunak “chat” di dalam lingkungan jaringan  yang saling terhubung.
Sistem Jaringan Komputer juga memungkinkan beberapa komputer berbagi perangkat keras yang sama misalnya printer, scanner,  CD ROM dll. Misalnya, sebuah kantor yang memiliki dua puluh set komputer, tidak perlu melengkapinya dengan dua puluh buah printer untuk  melakukan tugas cetak mereka. Sebuah mesin printer yang terhubung ke mana-mana pada komputer pribadi di dalam jaringan tersebut akan dapat  secara bersama oleh komputer-komputer pribadi di dalam sistem jaringan tersebut.

Penjelasan Topologi Wireless Dan Jenis-Jenis Jaringan Wireless

Pengenalan Jaringan Wireless


Jaringan wireless adalah salah satu cara untuk menghubungkan komputer-komputer dalam sebuah jaringan. la membangun sebuah jaringan dengan mengirim sinyal frekuensi radio di antara komputer-komputer untuk berbagi informasi.
Jaringan komputer yang menggunakan wireless sama dengan jaringan kabel tetapi satu perbedaan yang kongkret adalah jaringan wireless dapat dikoneksikan dalam ruang tertentu tanpa lokasi tetap. Oleh karena itu pengguna dapat bergerak bebas dan duduk dimana saja tanpa masalah (jika berada di dalam ruang akses frekuensinya).

Topologi Jaringan Wireless

Ada dua jenis topologi jaringan komputer yang menggunakan wireless yaitu peret-to-peer dan client-server. Pada toplogi jaringan wireless peer-to-peer jaringan akan terhubung dengan setiap komputer yang ada dalam jaringan dengan lebih mudah dan langsung. Sedangkan untuk topologi jaringan wireless client-server, harus ada titik akses (access point) untuk memungkinkan komputer menerima dan mengirim data melalui titik point kemudian mengirim ke semua komputer yang diakses oleh jaringan wireless

Jenis-Jenis Jaringan Wireless

Beberapa jenis-jenis jaringan komputer berbasis wireless yang dibagi menurut kecepatan akses jaringan dan biaya untuk mengimplimentasinya.
  1. Bluetooth
  2. IrDA
  3. HomeRF (SWAP)
  4. Wi-Fi
1. Bluetooth
Teknologi ini tidak digunakan secara luas lagi dan idak mampu menggantikan jaringan kecepatan tinggi di antara komputer. Bluetooth  menggunakan radio dengan frekwesi rendah untuk menghubungkan telepon dan komputer dalam jarak yang pendek wireless. Topologi Bluetooth dikenal sebagai piconet atau PAN (personal area network). Piconet mengendungi setidaknya dua sampai maksimum delapan perangkat Bluetooth dalam jaringan. Bluetooth memiliki jarak maksimal 10 meter (30 kaki) dan kecepatan ia berkomunikasi tidak sampai 1 Mbps, menggunakan sinyal radio dalam jarak 2.4 Ghz atau yang sama dengan 802.11b.

2. IrDA
IrDA (inframerah) adalah sebuah standar untuk komunikasi perangkat dengan menggunakan sinarinframerah. Cara inilah remote control berfungsi. IrDA bergerak dengan kecepatan 4Mbps di dan bergerak dalam aliran yang lurus.

3. SWAP
HomeRF (RF atau Radio Frequency) adalah sebuah standar yang disebut Shared Wireless Access Protocol atau SWAP. SWAP memiliki enam saluran suara berdasarkan kepada standar Digital Enhanced cordless Telecommunications (DECT) dan spesifikasi wireless Ethernet 802.11 untuk data. Perangkat SWAP melakukan 50 loncatan sesaat dan memancar pada 1 Mbps. Efektivitas tergantung pada produsen dan jumlah gangguan yang ada di daerah yang digunakan.
Kelebihan SWAP:
  • Murah
  • Mudah dipasang
  • Tidak ada kabel tambahan diperlukan
  • Tidak ada titik akses
  • Ada enam saluran dupleks penuh (full duplex) dan satu saluran data
  • Mendukung hingga 127 perangkat setiap jaringan
  • Mendukung lebih dari satu jaringan
  • Mendukung enkripsi untuk keamanan data
Kelemahan SWAP:
  • Kecepatan koneksi lambat (biasanya 1 Mbps)
  • Jarak terbatas (20 sampai 40 meter)
  • Bisa menganggu perangkat komunikasi lainnya
  • tidak kompatibel dengan jaringan kabel saat ini
Penerima wireless yang digunakan untuk jaringan SWAP adalah kartu ISA, PCI atau PCMCIA yang memiliki antena. Jaringan SWAP adalah jenis jaringan peer-to-peer di mana  memudahkan akses ke rangkajan tetapi memiliki jumlah gangguan yang signifikan.

4. Wi-Fi
Wireless Ethernet Compatibility Alliance (WECA) meluncurkan Wi-Fi (wireless fidelity) sebagai alternatif bagi SWAP. Wifi kompatibel dengan variasi IEEE 802.11 yang juga dikenal sebagai IEEE 802.11b. Dengan kompatibilitas ke 802.11b, pirantinya mampu berkomunikasi pada kecepatan 11 Mbps. Meskipun akses maksimanya adalah 11 Mbps tetapi ia tidak tetap dan dapat menurun sehingga 1 Mbps. Namun ia tetap stabil dan mampu memberilkan dukungan yang baik kepada jaringan.
Kelebihan WI-FI:
  • Kecepatan (11 Mbps).
  • Jangkauan lebih jauh (75 sampai 125 meter)
  • Bisa dikombinasikan dengan jaringan kabel saat ini
  • Kompatibel dengan perangkat 802.11 DSSS
Kelemahan
  • Agak mahal
  • Kecepatan tidak konsisten
Padaa saat sekarang ini jaringan wireless banyak di manfaatkan di kantor-kantor, rumahan dan Cafe internet karena feksibilitas, sehingga banyak yang menyukai dibanding jaringan kabel yang harus di bentang dan sedikit merepotkan, selain itu banyak kelebihan yang di tawarkan dalam jaringan komputer wireless